Hari ini aku menyadari satu hal baru lagi. Mungkin konsepnya sudah masuk ke pabrik otak sedari beberapa saat yang lampau, tapi outputnya baru keluar sekarang.
Tidak semua yang cocok saling menyukai, apalagi mencintai. Walaupun harus diakui kansnya cukup besar.
Tidak semua yang saling mencintai, saling cocok adanya.
Bisa jadi cinta itu tumbuh karna ketertarikan (hasrat). Bisa jadi yang dicintai adalah bagaimana mereka bersikap kepada kita. Lalu bagaimana dengan orangnya secara pribadi? Bisa jadi bangsat, bisa jadi labil, bisa jadi pembunuh. Yah, pernah mendengar bukan bagaimana seorang manusia paling jahat di dunia tidak mungkin memberikan ular pada anaknya ketika sang anak minta makan? Itulah kekuatan cinta.
Tak kenal maka tak sayang. Kalau memang kita mencintai seseorang karena perlakuan baik mereka terhadap kita, lalu apa yang harus dilakukan? Mungkin opsinya adalah mengenal nilai-nilai baik yang ada pada orang tersebut. Menurutku tidak ada orang terlahir baik ataupun terlahir jahat. Yang ada hanyalah orang terlahir dengan hati nurani.
Hati-hati sekali dengan hati nuranimu. Sekalinya hal paling kuat itu kau bengkokkan bagai baja dengan kekuatan ‘kopeh’ dirimu, mungkin hati nurani tidak akan pernah tegak lurus sempurna adanya.
No comments:
Post a Comment